Banyumas, 22 Mei 2016
Penghijauan dan Penyelamatan Sumber Mata Air Desa Randegan Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas Dalam Rangka Memperingati Hari Keanekaragaman Hayati 2016.
Upaya meningkatkan gemar menanam tanaman dari semua lapisan masyarakat, khususnya masyarakat di lahan milik untuk meningkatkan kelestarian lingkungan yang akan berdampak pada ketersediaan sumber mata air, kerindangan, satwa, kondisi tanah subur, dan pendapatan ekonomi meningkat.
Sebagai bagian dari masyarakat yang melatih diriĀ dalam upaya pelestarian lingkungan pada hari ini Minggu, 22 Mei 2016, masyarakat Desa Randegan Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas yang diikuti Karang Taruna, Kelompok Tani, Linmas, Pemerintah desa dan didukung oleh Komunitas Wong Apa melaksanakan penanaman pohon Glodogan Pecut, Trembesi, Pule, Pucung, Kemiri, Albasia dan Manggis.
Sebelum dilakukan penanaman terlebih dahulu dilakukan serangkaian acara berupa sambutan dari Kepala DesaĀ Bapak Afnad Tamzis, Karang Taruna yang disampaikan saudara Eri dan Penyuluhan yang dilakukan oleh saya Maskusno.
Pada sambutan Kepala Desa ” Betapa pentingnya menanam untuk pelestarian lingkungan sekaligus menjaga warisan anak cucu. Kehadiran peserta baik dari karang taruna, masyarakat, linmas, pemerintah desa dan komunitas wong apa akan memberikan arti penting saat ini dan kelak untuk alam dan khususnya di desa Randegan Kebasen, Sumber mata air yang harus dijaga oleh kita semua agar bisa mengalir terus dengan cara melakukan penanaman disekitar sumber mata air dengan berbagai jenis pohon yang diantaranya akan ditanam ini.”
Karang Taruna menyampaikan ucapan terima kasih dengan kegiatan ini serta kehadiran peserta yang semoga kondisi lingkungan di desa Randegan semakin baik, ketersediaan air melalui kegiatan penghijauan ini. Penanaman pohon glodogan pecut/tiang yang akan ditanam pinggir lapangan sebanyak 100 pohon ini kelak akan menjadi lebih indah dan hijau.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan kewajiban menjaga alam adalah tanggung jawab kita. Arti penting sebatang pohon bagi kehidupan mahkluk hidup khususnya manusia dan hewan dimana keanekaragaman hayati perlu kita jaga semua. Tanaman yang harus kita rawat dan peliharan agar terjadi siklus kehidupan yang merupakan salah satu tempat burung dan hewan hidup, disamping meningkatkan debit sumber mata air, mencegah tanah longsong, sumber produksi oksigen, kerindangan, dan masing banyak manfaat tamanan dan satwa. Kesadaran lingkungan terutama SAMPAH dan DAMPAK AKIBATNYA….
Keanekargaaman hayati menjadi sangat penting untuk terus disosialisasikan kepada masyarakat sebagai bagian dari tanggung jawab bersama. Masih belum dipahaminya tanaman dan satwa untuk kehidupan ini. Pada hari ini telah dilakukan kegiatan yang cukup bermanfaat bagi masyarakat desa Randegan Kebasen Banyumas ini.
Menumbuhkan Generasi Muda Gemar Menanam Pohon
Diharapkan acara ini akan menambah pemahaman kita semua betapa pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sebagai kebutuhan kita semua. Kebutuhan kita yang tentunya harus kita yang menjaga, baik secara langsung menanam pohon, menjaga kondisi lingkungan lebih baik, pengelolaan sampah, pemanfaat energi secara bijak, serta terus secara bersama LINGKUNGAN HARUS DIJAGA KELESTARIANNYA sebab KEBUTUHAN HIDUP KITA SEMUA.
Kepada semua pihak yang telah mensukseskan kegiatan ini dari swadaya masyarakat desa Randegan Kecamatan Kebasen, Banyumas, Komunitas Wong Apa dan Sahabat yang telah mendukung kegiatan pro lingkungan hari ini dan yang telah kami lakukan atau yang akan kita lakukan. Semoga menjadikan nilai kebaikan buat kita semua.
Komentar Terbaru